Tahukah Beauty's, Bahwa Sinar Matahari Sangat Berdampak Loh Bagi Kelembapan Kulit ! - Promo Gading Serpong

 Kulit Terbakar, pernahkah anda mengalami itu? Atau sudah mengalami, namun acuh dengan keadaan tersebut? 

Indonesia yang beriklim tropis kaya dapat paparan cahaya matahari. Meski membawa segi positif, paparan ultraviolet yang berlebih bisa memberikan dampak yang tidak cukup baik sampai menyebabkan kerusakan sel-sel pada kulit.

Bahkan menurut Organisasi Kesehatan Dunia atau WHO, meski mendung, cahaya matahari selalu bisa masuk sampai 90%. Berada di didalam rumah termasuk tidak membuat kita aman. Bahkan ultraviolet bisa menembus ruangan sampai 10%-20%. Indonesia yang beriklim tropis kaya dapat paparan cahaya matahari. Meski membawa segi positif, paparan ultraviolet yang berlebih bisa memberikan dampak yang tidak cukup baik sampai menyebabkan kerusakan sel-sel pada kulit.



Lalu bagaimana caranya? agar kulit tidak terbakar?

mari kita simak hal-hal apa saja yang dapat kita lakukan agar kulit tidak terbakar. 

1. Sering mandi atau berendam air dingin

Seringlah mandi atau berendam air dingin, dikarenakan dapat menopang meredakan nyeri terhadap kulit akibat rasa terbakar cahaya matahari.

2. Gunakan pelembab

Gunakanlah pelembap yang mengandung lidah buaya atau kedelai. Kandungan ini terlalu baik untuk menenangkan kulit yang terbakar cahaya matahari. Oleskan krim hidrokortison yang dapat dibeli tanpa resep jikalau kulit yang terbakar terlalu parah.

3. Konsumsi ibuprofen

Jika merasa mengalami pembengkakan, kemerahan, dan rasa tidak nyaman; konsumsilah aspirin atau ibuprofen. Tapi, langkah ini kudu dikonsultasikan bersama orang yang lebih ahli.

4. Minum lebih banyak air

Luka bakar akibat tersengat cahaya matahari dapat menarik cairan yang tersedia di tubuh. Maka itu, minumlah lebih banyak air pas merasa terbakar cahaya matahari untuk menopang menghindar dehidrasi.

5. Gunakan busana yang menutupi kulit

Ketika kulit tengah iritasi akibat terpapar cahaya matahari, kenakanlah busana yang menutupi kulit pas berada di luar ruangan.

6. Gunakan bahan alami di dapur

Ada banyak bahan alami di dapur yang bisa Anda gunakan untuk mengatasi perih dan kulit terkelupas akibat terbakar matahari, di antaranya timun, lidah buaya, madu, dan juga minyak zaitun dan minyak wijen.

Bahan-bahan tersebut punya persentase antioksidan, antinyeri, dan antiradang alami yang bisa memulihkan suasana kulit yang terluka dan rusak akibat terbakar cahaya matahari.

Cara menggunakannya memadai sederhana, Anda cuma wajib mendinginkan timun atau lidah buaya, lantas haluskan dengan blender dan oleskan segera di kulit selama lebih dari satu menit. Sementara itu, madu dan minyak bisa segera dioleskan terhadap kulit. Maka dari itu, coba untuk memperbanyak minum air putih atau jus buah untuk mengganti cairan tubuh yang hilang. Dengan tercukupinya cairan tubuh, kulit yang terbakar matahari juga bakal terhidrasi dan lebih cepat pulih.

Bagaimana Beauty's? bagi anda yang seringkali beraktivitas diluar ruangan, jalankan beberapa tips seperti diatas .

semoga bermanfaat ya beauty's.. 

selalu jaga kesehatan dan jangan lupa 3 M ( menggunakkan masker, menjaga jarak, dan mencuci tangan)

sekian informasi dari kami, jangan lupa follow akun instagram kami @aleenahozbeauty

Komentar